Senin, 18 Oktober 2010

Apakah Tumbuhan Juga Bergerak ?

Suatu pertanyaan yang bisa dijawab ya dan tidak. Karena gerak sangat tergantung pada posisi pengamat dan benda yang diamati. Misalkan saja, jika kita melihat dari bus yang sedang melaju, maka kita lihat rumah bergerak, tapi orang yang melihat bus dari rumah tersebut akan bilang bahwa bus bergerak. Kita melihat tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) secara tidak sengaja, kalian pernah menyentuhnya. Apakah yang terjadi pada daun-daun tumbuhan tersebut setelah tersentuh? Tumbuhan putri malu akan segera mengatupkan daunnya satu per satu. Mengatupnya daun-daun putri malu setelah tersentuh merupakan salah satu ciri makhluk hidup (organisme), yaitu bergerak. Gerak yang terjadi pada tumbuhan disebabkan oleh adanya rangsangan yang diterimanya, baik dari faktor dalam maupun dari faktor luar. Gerak ini terjadi dengan sangat lambat, tetapi memberikan petunjuk pula bahwa tumbuhan memiliki kemampuan untuk menanggapi rangsangan atau memberikan reaksi terhadap rangsangan yang diterimanya (iritabilitas).
Untuk pembelajaran selengkapnya dapat di download file ini dalam bentuk multi media

PEWARISAN SIFAT


A. Kromosom dan Gen
Sel ini memiliki inti sel atau nukleus, pada inti sel terdapat jalinan seperti benang halus yang disebut kromosom. Kromosom inilah yang merupakan pembawa sifat keturunan. Di sepanjang kromosom terdapat gen yang merupakan penentu sifat keturunan suatu makhluk hidup. 
Berdasarkan fungsinya, kromosom dibedakan menjadi dua tipe, yaitu:
1. Kromosom Tubuh (Autosom)
Yaitu kromosom yang menentukan ciri-ciri tubuh.
2. Kromosom Kelamin (Gonosom)
Yaitu kromosom yang menentukan jenis kelamin pada individu jantan atau betina atau pada manusia pria atau wanita. Misalnya: pada kromosom lalat buah (Drosophila melanogaster) memiliki 4 pasang kromosom, terdiri atas 3 pasang autosom dan 1 pasang gonosom.
 pelajari lebih lanjut klik disini

Minggu, 10 Oktober 2010

Adaptasi Mahluk Hidup


Adaptasi : Penyesuaian diri organism dengan lingkungan
Tujuan adaptasi agar dapat mempertahankan hidup dan berkembang biak.

Adaptasi terbagi menjadi 3 yaitu :
1.     Adaptasi Morfologi       :    penyesuaian stuktur tubuh atau bentuk tubuh terhadap lingkungannya
2.     Adaptasi Fisiologi         :     penyesuaian fungsi organ tubuh terhadap lingkungannya
3.     Adaptasi Tingkah Laku :    penyesuaian tingkah laku terhadap lingkungannya
A. Adaptasi
1.  Adaptasi Morfologi
a.    Adaptasi Morfologis pada tumbuhan
      Hidrofita (tumbuhan yang hidup di air) seperti kangkung, eceng gondok (Eichornia crassipes), paku air (Azolla pinnata)
1.          Teratai :
·         Berdaun lebar
·         Akarnya panjang
2.           Eceng Gondok :
·         Daun lebar dan tipis
·         Akarnya pendek
·         Batang berongga
      Higrofit (tumbuhan yang hidup di lingkungan basah)
Memiliki daun yang lebar untuk mempercepat penguapan
      Xerofita (tumbuhan yang hidup di daerah kering)
1. Kaktus :
·         Daun mengecil hampir berupa jarum/berduri
·         Batang tebal dan berlapiskan zat semacam lilin
·         Kutikula tebal dan stomata tersembunyi
·         Akar yang lebat dan panjang
      Bentuk bunga tumbuhan berkaitan dengan cara penyerbukan
a)    Penyerbukan dibantu serangga memiliki perhiasan bunga dan warna menarik
b)    Penyerbukan dibantu angin umumnya tidak memiliki perhiasan bunga dan warna tidak menarik
b.     Adaptasi Morfologis pada tumbuhan
c.    Paruh Burung